Tampilkan postingan dengan label kaus. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kaus. Tampilkan semua postingan

Jumat, 25 April 2014

Bila Jokowi Presiden Maka Ini Terancam

Semua orang tau, Dulu Pak Jokowi itu Walikota Solo..
Orang juga tau, hari ini Pak Jokowi Gubernur DKI,
dan..orangpun tau, pak Jokowi mau njago jadi Presiden.

Tapi, taukah kamu, bahwa yang di bawah ini Terancam?


Ya, inilah Terancam, makanan khas Solo, berupa sayuran/ klubanan mentah, dikasih parutan Kelapa. Seger nian lho.

Master Chef Wahyu Liz Adaideaja, lebih tepatnya Chefleset, yang gemar memberikan kuliah #Wisata KungiLer kali ini akan memaparkan Metodologi Pembuatan Terancam.

Pertama-tama Kumpulkan bahan-bahan sebagai berikut:
  1. Kacang Panjang dipotong pendek, jadinya Kacang Pendek
  2. TaiChi. nama keren untuk peTaiChina.
  3. Kemangi di Matamu
  4. Ketimun.. atau Kebarat sama saja
  5. cambah, atau kurang? kamu menyebutnya Tauge
  6. kelapa yang sudah diJailbreak. diparut.
Setelah itu Kumpulkan Bumbu-Bumbu
  1. Bawang merah putih, supaya keliatan nasionalisme nya
  2. Cabe merah keriting, cabe hijau rebonding
  3. Terasi Bakar, tentu agar ada Aroma Theracy untuk menenangkan pikiran
  4. Bumbu yang berbahaya, Danjerous, Daun jeruk yang digerous..
  5. garam, Salt. jangan kebanyakan, nanti Salto jadinya
  6. gula, Sugar, supaya segar
Bumbu dan Kelapa Parut diKukus, dimana? tentu di Jakarta. Daerah Kukus Ibukota. 

Bahan dan Bumbu dicampur, Bila berantem silahkan dipisah.

adapun makna filosofis yang mengundang tangis syahdu dalam kontempelasi konfigurasi Terancam adalah, bahwasanya Hijau kacang panjang, kuning Tauge, merah cabe, dalam satu piring enak rasanya.
Untuk itulah kita yang Merah, Kuning, Hijau perlu bersatu, jangan merasa terancam satu sama lain.

karena Merah Kuning Hijau, pabila di Langit yang tinggi dia jadi pelangi,
dan apabila di perempatan dia jadi Traffic Light.

Semoga mengharukan..

NB>
Yang wajib anda simak:
 Galeri Kaos Plesetan Hasil perbuatanku
Inilah Jadinya Kalau Presidennya Jokowi
Ternyata ini Dalang di belakang Jokowi  

Info Adaideaja
Sms/whatsapp: 085728309759

Jumat, 06 September 2013

Kata Ciputra tentang Adaideaja


Begini bunyi Review dari Ir. Ciputra, tentang Adaideaja:

Penampilan pengusaha muda ini di berbagai seminar kewirausahaan selalu unik. Ia kerap menggunakan jas hitam, dilengkapi dasi kupu-kupu, blangkon dan kacamata. Wahyu Lies Sundoro, begitu nama pria yang meraih gelar Sarjana Kimia dari Universitas Gadjah Mada (2004) ini.
Meski latar belakang pendidikannya di jalur ilmu alam, ia memilih terjun ke bisnis kaus dengan kata-kata pelesetan.

Antara saya dan bisnis saya harus ada chemistry. Kalau tidak, tentu tidak akan eksis seperti sekarang, ujarnya kepada SWA.co.id.
Saat ini kapasitas produksi kausnya mencapai 3 ribu potong per hari. Untuk itu, ia mempekerjakan 12 karyawan. Dalam penjualan produknya ia menggunakan jalur keagenan. Saat ini total agennya mencapai 1.023 agen di seluruh Indonesia. Tak puas hanya dengan agen, kini Wahyu juga membangun sistem business opportunity (BO), yang dipelesetkannya menjadi business oblongtunity, sehingga kausnya dijual dalam satu gerai tersendiri.

Selasa, 08 Maret 2011

Kaos Khas Malang dan Komunitas Jepang

Adaideaja Tbk (Tukang bikin kaos) kembali menelurkan sebuah hasil perbuatan, yakni Kaos Khas Malang dan Komunitas Jepang

Kali ini, mengambil tema i Love Ngalam (malang dibalik)
dan ada ichiban yg berarti terbaik, ichiban digambarkan org jepang sedang mengichi ban, memompa.



Jangan lupa download aplikasi android: Kaos Plesetan di google Play ya..