SMK Semoga Makin Keren

11 November 2016

Harus disadari, persaingan sekarang makin ketat. Persaingan usaha, persaingan dunia kerja, seiring dengan majunya tehnologi, dan era keterbukaan, termasuk salah satunya adalah dibukanya era MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN)

360.000 Sarjana di Indonesia Menganggur 

Itu data bulan Februari 2013, berdasar liputan Detik di link ini
miris membacanya

Mengapa demikian?

1. Skill dan kompetensi yang dimiliki tidak mampu bersaing
2. memang anaknya yang nggak punya niatan untuk maju
3. Belum ngerti caranya memenangkan kompetisi

Dalam kesempatan Seminar Creativepreneur di SMK St Theresia Menteng, Jakarta, Wahyu Liz Adaideaja menyampaikan ilmu ala praktisi (bukan teoritis) mengenai cara memenangkan kompetisi.

Anak-anak SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) secara kurikulum diarahkan siap terjun ke lapangan, bekerja. Sejak 3 tahun terakhir ada program kurikulum KWU, Kewirausahaan.

Sehingga ada opsi atau pilihan lulusan SMK:

1. Bekerja
2. Lanjut Kuliah
3. Berwirausaha
4. kombinasi : kuliah+kerja, kuliah+wirausaha, kuliah+kerja+wirausaha

 

bagaimana caranya supaya usahanya maju? ya didorong

Perwakilan SMK-SMK Jakarta di SMK St Theresia

Sebagai Creative Value Digger (Tukang menggali nilai kreativitas), Wahyu Liz Adaideaja menyarankan untuk teman-teman di SMK untuk mempersiapkan diri dan melakukan improvement. baik yang mau menjadi Profesional di tempat kerja, atau menjadi Enterpreneur:

1. Gali passion-nya kemudian jadikan platform atau modal dalam melangkah
2. Komunikasikan skill dan kompetensi yang sesuai dengan passion-nya secara kreatif, misalnya dengan memanfaatkan Media Sosial
3. Raih prestasi sampai menjadi yang terbaik di bidang yang dikuasai   

 Perlu ditanamkan hal ini juga:

1. Setiap kita dilahirkan unik, sidik jarinya aja beda-beda, untuk itu, yakinlah bahwa kita pasti punya kelebihan dibanding orang rta-rata umumnya
2. Kita akan memiliki bargaining position atau nilai tawar atau harga yang tinggi kalau kita memiliki kompetensi yang spesifik yang tidak banyak orang lain yang mampu atau menyamai
3. Kita tidak dibayar berdasar jam kerja, kita dibayar sesuai dengan nilai atau value yang kita dedikasikan selama jam kerja yang diberikan
4. Dengan kompetensi unik dan spesifik yang kita miliki, bisa juga diterapkan pada produk kita, pasti selalu ada celah yang orang lain tidak menggarapnya, sehingga produk kita akan unik dan tampil ke permukaan di atas rata-rata

Di Minggu sebelumnya, Mas Wahyu Liz Adaideaja yang selalu tampil bersama boneka maskotnya Si Kuprit, juga hadir di SMK Tarakanita Jakarta
Tepatnya pada 28 Oktober 2016 

SMK tarakanita Puloraya Jakarta

Selain cara menggali kreativitas, owner Adaideaja Corp ini juga menyampaikan perlunya setiap personal untuk memiliki goal setting dalam hidupnya secara  jelas, dan tertulis.

Goal Setting adalah panduan mau melangkah ke arah mana yang jelas dan tertarget.
Seperti misalnya, lulus nanti mau apa? mau usaha apa? mau meraih pencapaian yang seperti apa.
 
Wahyu Liz Adaideaja sebagai komikus juga menampilkan karya komiknya yang memiliki purpose atau tujuan dibuatnya karakter Kuprit adalah untuk menjadi maskotnya Indonesia.

Komik Kuprit dirancang sedemikian rupa dengan tokoh Kuprit yang lucu, kocak, nggemesin, namun santun ketimuran. Istilahnya So FUN santun.
Lucu tapi penuh makna didikan yang halus, tidak norak, kasar, yang konon kekinian. Karena Kuprit mau mengajak anak-anak Indonesia kembali ke nilai-nilai Santun.