Rabu, 24 November 2021

Pahlawan Tanpa Tanda-Tanda

25 November 2021
 
Terharu
(Terjadinya HAri guRu)
 
Di Hari Kemis Kliwon ini, Kuprit mengajak anda menengok kembali sebuah sejarah

Persatuan Guru sudah ada sejak 1912,
namanya PGHB (Persatuan Guru Hindia Belanda), terbentuknya di Magelang.



Pada 1932, PGHB membuat geram bangsa Belanda, karena mengubah nama menjadi Persatuan Guru Indonesia.
Kata Indonesia dinilai mengobarkan semangat perjuangan.
Di masa pendudukan Jepang, PGI dilarang melakukan kegiatan.

Singkatnya, 100 hari setelah Proklamasi Kemerdekaan,
yakni 25 November 1945, Para Guru melangsungkan Kongres Guru Pertama, di Kota Solo.
Kongres ini melahirkan PGRI.
Nah, hari dimana lahir PGRI itulah ditetapkan sebagai Hari Guru.


Selamat Hari Ngguyu


Lantas Kuprit menyebut 25 November itu Terharu, Terjadinya Hari Guru.

Itulah,
Dulu para guru berjuang dengan PGHB, kini para Guru berjuang melawan PUBG,
supaya anak-anak tidak kecanduan ngeGame dan lupa pelajaran sekolah. 
 
 
 
 
Pahlawan Tanpa Tanda Tanda
 
Kalau Guru disebut sebagai Pahlawan Tanpa Tanda Jasa, ternyata ada juga Pahlawan Tanpa Tanda-Tanda.
Namanya bukan Superhero, tapi Superhore
 
Superhero itu Pahlawan 
Pahlawan dengan Tanda atau Logo
  • Superman pakai tanda S
  • Batman punya tanda-tanda kelelawar
  • The Flash, ciri atau tanda khususnya gambar petir

SuperHore itu Pahlawan
Pahlawan Tanpa Tanda-Tanda
adalah customer kita, yang datang membawa kabar gembira.
tanpa tanda-tanda, tau-tau muncul aja

mas Kuprit dalam acara HUT Karanganyar


Bagaimana Si Customer datang pada kita?
Percaya sama Allah SWT, Dia-lah yang menggerakkan tangan-tangan mereka untuk ngeklik olshop kita.
 
Nah, tugas kita selaku Wirausaha ya ikhtiar, berupa ngasih tanda (brand)
 
 
*********
  
 
21 November 2021

Wahyu Liz Adaideaja, yang akrab dipanggil Mas Kuprit, tampil dalam tabligh Ambyar dalam rangka HUT ke-104 Kabupaten Karanganyar.
 
 
hadirin para kursi yang kami sayangi

bekerjasama dengan kominfo, live streaming

Filosofi dan Aesthetic Story of adaideaja's Logo
 
Mengambil lokasi di Gedung Wanita, Remaja Milenial Kinyis-kinyis kelahiran Jogja ini membeberkan Strategi Ngasih Tanda (branding) untuk UMKM.

Seperti diketahui Masyarakat Asia Tenggara, Pembicara yang ciri khasnya pakai blangkon dan bawa boneka kembarannya ini saat ini mengelola usahanya bernama Adaideaja Tbk (Tukang Boneka dan kaos)

UMKM juga pahlawan, penyumbang Penghasilan Terbesdar bagi Republik ini

inget tanda-tandanya, pakai blangkon dan boneka kuprit



Bulan Sepetember 2021, Mas Kuprit membuka Representative Office di Negeri Sembilan, Malaysia.
Ini menunjukan bahwa meski status UKM, Usaha Kecil Mungil, tapi bergerak lincah.
 

Nur Zuriana binti Jusoh, Head of Adaideaja Malaysia
 
 
 
 
****
 
Narasi dan Story
Menurut lulusan Kimia UGM -yang IPKnya mengharukan- ini, usahanya dapat berkembang di tengah kondisi pandemi, karena sejak awal mendirikan adaideaja Tbk, Mas Kuprit menekankan perlunya narasi atau story telling, sehingga dapat dengan mudah diTandai oleh customer
 
 





 
Setiap produk Boneka Custom Satuan, dipesan oleh customer sesuai keinginannya, dan tentu saja boleh satuan.

Cerita apa yang membawa customer pada adaideaja?
antara lain Story-nya Legenda si Kuprit (berupa komik), yang secara konsisten di-share oleh mas Kuprit melalui akun Instagram @adaideaja, juga Facebook





Komik Kuprit banyak disuka, sehingga muncul gejala-gejala atau rasa, mengapresiasi hasil karya mas Wahyu Liz Adaideaja
 
 
Itulah pentingnya tanda-tanda,
konsistensi, dan karya nyata,
insyaallah akan muncul itu para pahlawan tanpa tanda-tanda, tau-tau order aja ^^
 
Semoga Mengharukan
 
 
 
jangan lupa simak yang kemaren menghebohkan dunia pariwisata:
 
 
 

******

 
 
Untuk cek macam boneka, size dan harga, kunjungi katalognya di
www.bikinboneka.com


Untuk Pemesanan

WA 085728309759
Instagram: adaideaja
Twitter: @emperpreneur
Tiktok       : Tiktok.com/@sikuprit

Marketplace:

klik chat WA berikut:

Rabu, 17 November 2021

Homeland of the Sunshine

Halo Masyarakat Asia Tenggara,
Pernah denger Tetes Air Mata Dewa?
 

Bumi Campervan TanjungSerut, Wadaslintang, Wonosobo, Jawa Tengah
 
Wahyu Liz Adaideaja, atau akrab dipanggil Mas Kuprit pada Senen Kliwon, 15 November 2021 ini berpetualang mengunjungi desa termungil, namanya Sumber Sari, kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.


Seragam SMA
Remaja Milenial kinyis-kinyis kelahiran Jogja ini berangkat nyarter Sepur Joglosemarkerto.

Dari Stasiun mbalapan jam 6 pagi dan landing di Kutoarjo 2 jam kemudian.

nyarter sepur

ketua OSIS

Mas Kuprit sengaja mengenakan seragam sekolah supaya dapet harga pelajar.
 
Di Kutoarjo, Pak Tugiman bertugas menjemput.
Mas Kuprit yang naik kereta, Pak Tugiman yang jetlag, shock karena beneran menjemput pelajar yang kemana-mana bawa boneka ini


pak maman

pelajar ini ketahuan mbolos


Perjalanan dari Kutoarjo ke Wadaslintang memakan waktu 90 menit, melalui jalan berliku dan eksotis.
 
 
******
 
 

Disambut Paspempers
Mas Kuprit nampak bangga, karena begitu hinggap di Desa Sumbersari langsung disambut Paspempers (Pasukan Pengaman Pembicara Seminar) 
 
 

kosongkan jalan 

bu Yuli Rahayu, adalah ibu Kasi.   Kasi duit.

ke lapangan, dijamin nggak ke laparan



Mas Kuprit berbinar-binar karena langsung diajak nonton Kesenian Goyang Lesung di Lapangan Desa Sumbersari

 

sama kayak mas Kuprit kalau senyum, lesung


kopi wonosobo


 Kuprit selalu ikut

 

nonton talkshow dipandu mbak Aldhiana Kusumawati
 


tebarkan senyum canda tawa ceria

 

Gara-gara Blangkon
 
Seperti diketahui Masyarakat Asia Tenggara, Mas Wahyu Liz Adaideaja punya ciri khas pakai blangkon, dan kacamata minus, yakni minus kaca.
 
Usai nonton Tari Goyang Lesung, nampak seorang Pemuda tergopoh-gopoh menggapai pundak Mas Kuprit.
 
"Mas Kuprit, kita pernah bertemu sebelumnya, saya ingat sekarang, setelah lihat blangkon-nya. 
Kita jumpa di Pesta Wirausaha Jogja 2014 lalu" 
 
demikian kata Pemuda itu.
 
 Mas Endar tahun 2014, mahasiswa di Jogja, jumpa mas Kuprit seoarang wirausaha

Mas Endar 2021, dah jadi Kepala Desa, jumpa mas Kuprit, sudah jadi pelajar SMA

Ternyata pemuda ini adalah Kepala Desa Kumejing, desa yang letaknya di seberang sana, masih dalam kecamatan Wadaslintang.

Ini juga fungsi dari Personal Branding, masih diingat meski lama tak jumpa.


**********

 

 

Mas Kuprit kini mengelola usaha, namanya adaideaja Tbk (Tukang Boneka dan Kaos), berlokasi di Kota Solo.
 
Bikin Boneka Custom sesuai keinginan, dan boleh satuan:
 
 
contoh produk boneka profesi custom





Lulusan Kimia UGM -dengan IPK mengharukan- ini mengembangkan usaha-nya dengan memanfaatkan Story Telling atau Cerita
 
Antara lain dengan bikin konten di Instagram atau TikTok 
 

 
 
Tiap hari Mas Kuprit berbagi Kisah Legenda si Kuprit dalam bentuk komik strip di akun FB pribadi dan Instagram @adaideaja






Pukul 14.30 
Mas Kuprit berbagi materi inspirasi terutama bidang Industri Kreatif pada para peserta Festival Desa, UMKM, dan BUMDes
 
 
Wadaslintang, Bersinergi untuk Negeri

kuprit tetap ceria
 
Para Peserta nampak manggut-manggut

lanjut kelas malam

 
 
Usai acara pada pukul 16.00
Peserta diarahkan menuju homestay
Demikian pula Mas Kuprit, diinapkan di Rumah Bapack Kades


Jadi inget masa-masa KKN, 
dan makin ternostagila karena di pondokan isinya begini:

mahasiswi KKN di ruang tengah sedang nyumet tipi



Air Mata Dewa
Di rumah Bapack Kades, mas Kuprit didongengi kisah Jenitri, biji-bijian yang konon menurut legenda adalah Air Mata Dewa. 

Tertuang dalam Ayurvedha, Jenitri (Elaeocarpus ganitrus) sebagai biji-bijian penyembuh luka lara

jenitri

Jenitri diaplikasikan untuk gelang, kalung, atau tasbih, dan menjadi potensi alam Desa Sumbersari yang bernilai Ekspor.
 
 
******
 
 

Giat Malam, Pukul 19:30

Lanjut acara malam hari, Mas Kuprit kembali memberikan materi praktek strategi yang bertajuk PRIMBON (Petunjuk Ringkas Menguasai Bisnis ONline)



sesi acung jempol

tak terasa hingga mendekati pukul 22

dokumentasi tiga kamera

Berdasar pengalaman Mas Kuprit selama lebih dari 1 dekade, inti dari Bisnis Online adalah:
"Bagaimana ketika pembeli mencari, ketemunya adalah kita sebagai pemberi solusi atas keinginan dan kebutuhannya"

Untuk itu, kata penerima Award Konten Kreatif dari BUMN 2020 ini, kalau jualan online itu seperti mancing, kita sebar pancing di lokasi di mana banyak ikannya,
 
Artinya, kita musti aktif di media tempat ngumpulnya segmen market.
 
mas Kuprit dan cenul, siyap bikin konten
 
 
 
****** 
 

Homeland of The Sunshine
 
16 November 2021
Usai Shubuh, Mas Kuprit jalan-jalan ke Tanjung Serut, melihat panorama Sunrise di Desa Sumbersari

Lokasinya cocok dipakai jadi Bumi Campervan

numpak jip, nampak panorama lempung putih

bisa camping di sini lho

Dari rumah Bapack Kades, rombongan Mas Kuprit: ada Bu Yuli, Nimas, Bu Camat, dkk menunggangi Jip, sekitar 15 menit.

Detik-detik matahari terbit
 
Suasana syahdu, nampak di tengah waduk para nelayan mencari ikan
Mas Kuprit menyebutnya, Homeland of the Sunshine, karena kita dapat melihat Sunrise dan Sunset dari lokasi ini.


syahdu bukan

nampak pula orang kungkum njaring ikan

Di seberang sana ada pemandangan Lubang Sewu, tatanan batu alami menyerupai candi dengan lubang-lubang yang terbentuk akibat kikisan air.

gambarnya dari web guideku


  
para remaja ini nampak bahagia
 
 Gunung Sindoro, nampak megah di sana
 
biasanya tumbuh sakura

ada pendopo bisa digunakan untuk acara-acara
 

 
Jam 8.30
Kembali Mas Kuprit dianter Bapack Tugiman menuju Kutoarjo.
 
Sempat panik, karena ternyata Kereta Ranggajati Tujuan Solo mensyaratkan Tes Antigen.
Untunglah tersedia di Tasiun


bersama anak-anak di pondokan, foto bareng Bapack Kades beserta Ibu

Bu Yuli mengikat tangan mas Kuprit, supaya kerasan, disaksikan Bapack Kades

 
 
Alhamdulillah tiba di Solo
Mbukak oleh-oleh, ada Tiwul instan, Gula Jawa, Gula Jahe, dan tentunya Buku hasil karya bersama warga Wadaslintang, yng berjudul Wadaslintang Keren




Semoga Mengharukan
 

Simak Kisah sebelumnya:




******

 
 
Untuk cek macam boneka, size dan harga, kunjungi katalognya di
www.bikinboneka.com


Untuk Pemesanan

WA 085728309759
Instagram: adaideaja
Twitter: @emperpreneur
Tiktok       : Tiktok.com/@sikuprit

Marketplace:

klik chat WA berikut: